Ziarah

 Ziarah

Oleh :Endang Setyowati

Diakhir bulan Syakban sebelum memasuki bulan Ramadan ada semacam tradisi yang dilakukan oleh umat muslim di Indonesia. Salah satu tradisi itu adalah ziarah kubur. Sekali lagi Ini bukan sesuatu yang harus dikerjakan tetapi hanya merupakan tradisi yang turun temurun. Walaupun sebenarnya ziarah kubur bisa dilakukan kapan saja tidak harus dilakukan menjelang bulan Ramadan. 

Tradisi ziarah ini juga dilakukan oleh keluargaku sejak aku bisa mengenal  lingkungan sekitar.  Dulu,  almarhum ibuku bila menjelang bulan Ramadan mesti menambah daftar belanjaannya.  Selain belanjaan buat persiapan makan sahur  juga menambah paket bunga tabur. Kenapa saya katakan paket bunga tabur,  karena ada beberapa jenis bunga yang masih berupa bahan mentah[dibeli satu persatu]dan nantinya di racik sendiri. 

Aku paling suka bila disuruh meracikk bunga-bunga ini, karena baunya yang wangi dan segar. Apalagi minyak wanginya sangat harum, kalau ngak salah namanya minyak serimpi. Satu wadah paket bunga akhirnya selesai juga dan almarhum,  Ayahku yang kebagian ziarah kubur dan kadang kadang juga saya ikut waktu itu. Oh, iya kalau ditempatku dulu[Madiun] namanya dikenal dengan istilah nyekar dan jarang yang menggunakan istilah ziarah kubur. 

 

Pada awalnya ziarah kubur tidak diperbolehkan karena dikhawatirkan akan merusak akidah.  Seiring dengan pemahaman akidah yang semakin baik maka ziarah kubur di perbolehkan asal tidak melakukan secara berlebihan. Ziarah kubur hendaknya bisa mengambil hikmah bahwa nantinya kita juga akan seperti yang kita ziarahi dan otomatis mengingat kematian.  Orang yang mengingat kematian hatinya akan lembut,  menitikkan air mata, mudah berempati, dan ingin selalu mengingat Allah.  Di samping itu juga merekatkan kembali ikatan emosional dengan leluhur kita  sehinggan kita bisa mengenal silsilah keluarga kita.  dengan keluarga kita yang masih hidup karena kita kembali mengunjungi tempat dimana kita dulu dibesarkan. 

Adab Ziarah Kubur Berdasarkan sunah Nabi.

Berziarah kubur yang sudah divontohka Rasulluh adalah

1.Bwrwudhu

2.Memgucapkan salam

3.Menghadao Kiblat saat membaca doa

4.Membaca surat surwt pendek

5.Membaca dia ziarah kubur

6Tidak melakukan hal hal yang dilarang 

Gresik, 3 April 2022