Rutinitas Baru
Rutinitas Baru
Sejak bergabung di OPREC BATCH7 ODOP bulan september lalu kami mempunyai sejumlah rutinitas baru.yaitu menulis ,membaca dengan konsisten.
Sebenarnya menulis dan membaca sudah kami lakukan sebelumnya,Namun ada hal yang berbeda dengan yang kami lakukan sebelumnya,
Kali ini menulisnya lebih terarah dengan target dan aturan yang sudah ditetapkan.
Disamping itu ada sejumlah teori teori yang mesti dipahami,kemudian diterapkan dalam praktek dalam hal ini menulis. Karena ada target yang harus dilalui,mau tidak mau ,suka tidak suka aktifitas pasti mengarah pada target tersebut,sehingga rasa enggan atau kebiasaan menunda pekerjaan harus disingkirkan dulu.
Targetnya sehari satu postingan dan ada tantangan yang harus dikerjakan .Sebenarnya ada juga sedikit kelonggaran, bila kita tidak bisa posting setiap hari, bisa digantikan dihari lain dengan istilah membayar hutang postingan.
Dengannketentuan satu pekan 7 postingan ,apabila peserta tidak bisa memenuhi makan dengan berat hati peserta harus meninggalkan tempat alias gugur tidak bisa melanjutkan ketahap berikutnya.
Pernah juga sih kami mengalami sehari posting 7 naskah,karena tidak rutin posting.setiap hari .Bisa dirasakan sangat berat. Tapi setelah itu kami mencoba merenung apa sebenarnya maksud satu hari satu postingan. Ternyata setelah kami hayati maksudnya untuk membiasakan menulis secara konsisten sehingga menjadikan menulis sebagai kebiasaan.Untuk menjadikan menulis menjadi kebiasaan ,diperlukan niat yang kuat dan lati!bvhan secara teratur
Selain menulis ada satu rutinitas lagi yaitu saling mengunjungi blog yang sudah ditulis oleh teman teman semua (dalam satu grup ) . Sangat senang melakukan ini karena banyak pengetauan baru dan juga latihan banyak membaca.Smoga rutinitas ini menjadi kebiasaan yang akan terus dilakukan ,sehingga kami bisa menjadi penulis
Sejak bergabung di OPREC BATCH7 ODOP bulan september lalu kami mempunyai sejumlah rutinitas baru.yaitu menulis ,membaca dengan konsisten.
Sebenarnya menulis dan membaca sudah kami lakukan sebelumnya,Namun ada hal yang berbeda dengan yang kami lakukan sebelumnya,
Kali ini menulisnya lebih terarah dengan target dan aturan yang sudah ditetapkan.
Disamping itu ada sejumlah teori teori yang mesti dipahami,kemudian diterapkan dalam praktek dalam hal ini menulis. Karena ada target yang harus dilalui,mau tidak mau ,suka tidak suka aktifitas pasti mengarah pada target tersebut,sehingga rasa enggan atau kebiasaan menunda pekerjaan harus disingkirkan dulu.
Targetnya sehari satu postingan dan ada tantangan yang harus dikerjakan .Sebenarnya ada juga sedikit kelonggaran, bila kita tidak bisa posting setiap hari, bisa digantikan dihari lain dengan istilah membayar hutang postingan.
Dengannketentuan satu pekan 7 postingan ,apabila peserta tidak bisa memenuhi makan dengan berat hati peserta harus meninggalkan tempat alias gugur tidak bisa melanjutkan ketahap berikutnya.
Pernah juga sih kami mengalami sehari posting 7 naskah,karena tidak rutin posting.setiap hari .Bisa dirasakan sangat berat. Tapi setelah itu kami mencoba merenung apa sebenarnya maksud satu hari satu postingan. Ternyata setelah kami hayati maksudnya untuk membiasakan menulis secara konsisten sehingga menjadikan menulis sebagai kebiasaan.Untuk menjadikan menulis menjadi kebiasaan ,diperlukan niat yang kuat dan lati!bvhan secara teratur
Selain menulis ada satu rutinitas lagi yaitu saling mengunjungi blog yang sudah ditulis oleh teman teman semua (dalam satu grup ) . Sangat senang melakukan ini karena banyak pengetauan baru dan juga latihan banyak membaca.Smoga rutinitas ini menjadi kebiasaan yang akan terus dilakukan ,sehingga kami bisa menjadi penulis
Semangat terus mbak
ReplyDeleteBaiklah....
DeleteSetuju banget kak
ReplyDeleteBener banget. Di ODOP kita saling support ya. Semangat mbak...
ReplyDeleteSemangat buat kita semua, ya
ReplyDeleteSemangaaaat. Tanda bacanya mbak setelah titik dan koma spasi. Sebelum titik dan koma tidak spasi
ReplyDeleteAamiin, semangat buat kita semua ya mbak
ReplyDeleteMbak hebat, sehari pernah posting 7 naskah 😍
ReplyDeleteSemangat terus
ReplyDelete